Sabtu, 09 April 2011

mutiara menara

LARUT DALAM SEDIH
Oleh : Alirman Kampai
Malam adalah dunia yang indah buat kita, dilangit bertabur bintang. Bulan senyum dengan bahagia..., sekali-kali kabut malam melintasinya.
Waduh....indahnya kala itu……                  Tapi semua itu hanyalah tingal kenangan, Kemelut dijiwa semakin parah, membuang dinding-dinding kemesraan kita dulu,       Yan...g ada hanyalah luka dan duka, serta deraian air mata
Sudah lama berselang,                             Taman hatiku kau sirami,                            Kau pupuk dengan kasih saying,                 Kau jaga dan dirawat dengan segala pengertian
Tapi kini berobah...., bahkan jauh dari yang aku gambarkan, Berlalu bagai ranting-ranting patah
Dambaan hati ku......,Sebenarnya kau belum dapat memahami aku, Kau sering salah menilai, Salah  menterjemahkan prinsip hidupku, Pada hal semua itu hanyalah sebuah coretan kecil, Tak punya nilai apa-apa
Bila senandung ini semakin dalam...,       Bukan kebahagian seperti dulu yang kita dapati, Tapi adalah kesedihan...., juga kehancuran.....                   Kembalilah....jangan terlalu larut dengan kepedihan itu,                                              Nun disana kan ada jawaban pasti...       Engkau hanya untukku seorang.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar